DBD Menyerang Warga Kemuningsari Kidul, Babinsa Koramil 0824/25 Jenggawah Bersama Petugas Puskesmas Turun Tangan Lakukan Fogging

JEMBER – Penyakit demam berdarah dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit berbahaya, mulai menyerang warga Rt 12 Rw 001 Dusun Tegal Gayam Desa Kemuningsari Kidul Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember, Petugas Puskesmas bersama Babinsa gerak cepat lakukan fogging atau pengasapan dilingkungan tersebut.

Baca juga: Kodim 0824/Jember dan Polres Lakukan Pengamanan Haul Habib Sholeh Bin Muksin Al Hamid Tanggul

Penyakit DBD mnerupakjan penyakit yang disebabkan oleh sejenis virus yang dibawa oleh jenis nyamuk aedes aegypti, yang apabila mengginggit seseorang maka orang tersebut akan terjangkit penyakit DBD yang mematikan tersebut, penyakit ini mudah menyebar kalau tidak segera dilakukan pemberantasan nyamuk dengan sarang-sarangnya.

Cara paling efektif dengan melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN)_ melakukan pengecekkan dari rumah kerumah warga serta dengan langkah pamungkas dengan melakukan fogging tersebut.

Baca juga: Bersama VP Daops 9, Dandim 0824/Jember Lakukan Pengecekkan Kesiapan Angkutan Lebaran Kereta Api

Danramil 0824/25 Jenggawah Lettu Cba Ainul Yakin dalam wawancaranya pada Jum’at 29/03/2024,  membenarkan adanya Babinsa jajarannya yang melakukan foging bersama petugas Puskesmas Jenggawah dalam memberantas nyamuk dan mencegah penyebaran penyakit DBD tersebut.

Baca juga: Personel Koramil 0824/07 Silo Bantu Amankan Laka Lalin

Hal ini sebagai bagian dalam membantu pemerintahan desa dan petugas Puskesmas dalam mengendalikan penyakit berbahaya yang mengancam warga desa binaannya. Jelas Danramil 0824/25 Jenggawah tersebut.

Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dionarso mendukung kegiatan fogging oleh Puskesmas dengan pendampingan Babinsa tersebut, ini sebagai implementasi prajurit TNI dengan misi Profesional, responsive, integrative, modern dan adaptif (PRIMA), dalam melindungi warga dari ancaman penyakit berbahaya. Jelasnya. (Siswandi)

Baca juga: Walikota Batu Buka Kegiatan Advokasi Program Keamanan Pangan Terpadu